BALI-NEWS,- Seperti diketahui, polemik pembelian 5 ribu senjata yang diungkap Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, menuai polemik, terutama dengan Badan Intelijen Negara dan Polri.
Simak juga: Jenderal Gatot : Negara Ini Ada Karena Besarnya Peran para Ulama Islam, Jangan Lupakan Itu!!
Dan pada akhirnya tertahannya 280 pucuk Arsenal Stand Alone Grenade Launcher (SAGL) yang diimpor Polri dari Bulgaria di Gudang UNEX Area Kargo Bandara Soekarno-Hatta, membuat Kapolri Tito Karnavian Berang.
loading...
"Ini seharusnya tidak boleh terjadi apa lagi dengan urusan rahasia negara", ungkap Tito.
Menurut Tito, seharusnya kita lebih mengutamakan profisionalisme kerja dibanding dengan mencari ketenaran dibalik kejadian, walaupun itu dianggap sebagai kelemahan dilembaga tertentu.
Baca juga: Ngaku Akun Medsosnya Diretas, Pakar IT Roy Suryo Sebut Nikita Mirzani Tidak Pantas Untuk Ngeles
"Ya seharusnya Panglima Gatot lebih banyak lagi belajar tatanegara apa lagi tetantang kerahasiaan Negara itu harus benar-banar dipahami, selain itu selalu ingat sumpah prajurit, masa pak gatot lupa" tutup Tito usai menghadiri rapat kabinet paripurna di istanah Negara, Jakarta, Senin, 2 Oktober 2017.
loading...
Hal ini diungkapkan Kapolri dalam menyikapi sikap Panglima gatot dalam Polemik 5000 senjata yang beredar dikalangan publik yang belakangan diketahui milik BIN.
Sementara itu, Pemerintah melalui Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto membantah adanya lembaga di luar TNI dan Polri yang memesan 5.000 pucuk senjata dari luar negeri. Wiranto menjelaskan yang terjadi sesungguhnya ialah adanya pembelian 500 senjata buatan Pindad untuk sekolah intelijen oleh BIN.
Simak juga: Tak Ada Arak-arakan saat Pelantikan Anies-Sandi, Hanya Syukuran Sederhana!!
Pembelian 500 senjata ini, kata Wiranto, tak perlu izin atau kebijakan dari Presiden.
"Prosedur pembelian senjata pada jenis seperti ini secara spesifik tidak perlu kebijakan Presiden secara khusus. Tidak perlu libatkan Presiden," jelasnya dalam konferensi pers di Kantor Kemenkopolhukam Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta, Minggu (24/9) sore..Next Page
Lihat Video
Prabowo Ingin Rujuk Kembali, Ini jawaban Mantan Istrinya Titiek Soeharto
0 Komentar